Doujinshi, Karya Para Fans
Di Jepang sendiri ada yang disebut dengan doujinshi. Mungkin pecinta manga sudah tak asing mendengar nama doujinshi karena karya doujinshi biasanya adalah manga, novel atau majalah. Doujinshi dapat dijelaskan secara sederhana bahwa mereka merupakan seorang atau sekumpulan individu yang tidak menerbitkan karyanya melalui industri reguler atau dapat disebut independen. Mereka benar-benar mengurusnya secara independen mulai dari membuat, mencetak, hingga menjualnya secara independen (self published). Selain itu, doujinshi juga terkadang didefinisikan oleh orang-orang sebagai manga-manga yang agak nakal atau karya yang hanya dibuat oleh fans dan untuk fans. Untuk mewadahi para doujinshi, ada salah satu event besar dan juga termasuk pasar doujinshi terbesar sedunia yang isinya banyak dari karya-karya doujinshi yaitu Comiket (Comic Market).
Picture by Wikipedia |
Comiket diselenggarakan oleh Comic Market Setsuei-bu di Tokyo, Jepang yang diadakan setiap bulan Agustus dan Desember. Acara ini biasanya dihadiri sekitar 35000 circle (grup doujinshi). Adanya acara ini lebih diperuntukkan agar para fans dapat saling berkomonukasi terkait hal-hal yang sama digemarinya, bukan untuk mencari keuntungan besar-besaran. dari penjualannya. Selain manga, novel, majalah, karya diujinshi lain yang juga dijual seperti anime, video game, kostum-kostum cosplay, hingga asesoris-asesoris atau pernak-pernik yang lainnya.
Perkembangan Comiket
Comiket pertama kali diadakaan pada 21 Desember 1975 yang bertempatkan di gedung Nishi Hall di Toranomon, Tokyo. Untuk pertama kalinya diikuti oleh 32 circle dengan jumlah pengunjung sekitar 700 orang. Awalnya Comiket diselenggarakan 3 kali setiap tahunnya, kemudian pada tahun 1983 hanya diselenggarakan 2 tahun sekali. Namun beberapa tahun sekali Comiket juga diadakan 3 kali dalam setahun dalam rangka Comiket Special. Seperti halnya pada tahun 2015 diadakan pada bulan Maret dengan nama "Comiket Special 6 OTAKU Summit".
Dari awal adannya Comiket, setiap tahunnya acara Comiket jumlah peserta yang mengikutinya meningkat dan jumlah pengunjungnya. Tempat diselenggarakannya pun juga berganti-ganti, beberapa tempat yang cukup sering dipergunakan untuk penyelenggaraan Comiket seperti Tokyo Big Sight, Makuhari Messe, Harumi Fairgrounds.
Doujin circle dari karya turunan, dari Comiket 84 - Comiket 96 (by Wikipedia) |
Dari awal adannya Comiket, setiap tahunnya acara Comiket jumlah peserta yang mengikutinya meningkat dan jumlah pengunjungnya. Tempat diselenggarakannya pun juga berganti-ganti, beberapa tempat yang cukup sering dipergunakan untuk penyelenggaraan Comiket seperti Tokyo Big Sight, Makuhari Messe, Harumi Fairgrounds.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar